Hari-hari
selalu berakhir begitu saja, hari dimulai saat terbangun dipagi petang, dan
berakhir dimalam yang gelap-gulita. Banyak sekali waktu diantara bangun sampai
tertidur lagi. Untuk apa waktu selama itu? Jika digunakan untuk bekerja
pastinya sudah mendapat banyak uang, jika digunakan untuk membantu orang tua
setidaknya sudah menyelesaikan pekerjaan rumah (bersih-bersih rumah). Apalagi
jika digunakan untuk belajar, berapa ilmu yang didapat? Pasti banyak sekali.
Namun jika waktu yang banyak tersebut hanya terlewat begitu saja tanpa
melakukan kegiatan positif? Berapa kerugian yang dialami? Contoh kecilnya, jam
6 pagi sampai jam 12 siang, seorang buruh tani yang bekerja di sawah diberi
upah Rp. 15.000, apalagi jika buruh tani bekerja sampai sore hari, bisa dua
kali lipat penghasilannya. Contoh lain, seorang bisnisman, seharian bekerja
kesana-kemari mencari pelanggan bisa mengahasilkan jutaan rupiah. Sementara
jika dibandingkan dengan seorang yang dalam sehari menghabiskan waktunya untuk
tidur, main game, dll. Pastinya mengalami kerugian yang amat besar.
Hal-hal
sepele seperti ini sering keluar masuk otak, setidaknya hanya numpang lewat,
karena ketika hal sepele ini lewat, tidak pernah ada yang menanggapi, sekedar untuk bertanya,
mau kemana? Ke rumah siapa? Mau ngapain? Padahal hal-hal sepele bagiku sebuah
inspirasi gratis. Siapa orang yang tidak suka mendapat barang gratis?
Kebanyakan orang sering meremehkan hal sepele, karenanya sering dibuat pusing
oleh hal sepele.
Inspirasi,
akupun menginginkan selalu mendapatkannya. Namun, apakah inspirasi itu?
Inspirasi adalah ide-ide brilliant yang menjadi modal awal untuk memulai suatu
pekerjaan. Memulai suatu bisnis jika ia seorang pengusaha, memulai menulis jika
ia seorang novelis, dst.
Dari
mana inspirasiku muncul? Dari mana saja, karena bagiku ia muncul tanpa kita
duga, namun inspirasi bisa kita rangsang agar segera muncul. Tidak dari bangku
kuliah inspirasiku muncul, jujur aku tidak pernah mendapat inspirasi dari
kelas. Malah, inspirasiku muncul dari tukang sepatu keliling, penjual cilok,
dll. Inspirasi utamaku adalah ibuku. Bagiku beliau seorang motivator kelas
atas. Cari inspirasimu dimana saja, sesuai naluri hatimu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar